Sidrap — Bati Tuud Koramil 1420-03/Maritengngae bersama dengan Aparat Pemerintah Desa Mojong dan masyarakat sekitar melaksanakan karya bakti penanaman pohon di Desa Mojong Kec. Watang Kec. Watang Sidenreng Kab. Sidrap, Minggu 7 Januari 2024 pukul 08.00 Wita. Kegiatan ini dilakukan sebagai langkah preventif dalam menghadapi musim hujan yang sedang berlangsung saat ini. Dalam kegiatan tersebut, seluruh komponen masyarakat berperan aktif dan bergotong royong untuk menjaga kelestarian alam serta mengurangi dampak bencana yang mungkin terjadi.
Kegiatan karya bakti penanaman pohon ini merupakan inisiatif dari Desa Mojong yang berkolaborasi dengan aparat pemerintah setempat. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga keberlanjutan alam serta mengantisipasi bencana yang sering terjadi pada musim hujan. Dalam kegiatan ini, masyarakat diberikan pemahaman mengenai teknik penanaman yang baik dan benar, serta pentingnya peran pohon dalam menjaga kualitas udara dan mengurangi erosi tanah.
Bati Tuud Koramil 1420-03/Maritengngae menyampaikan bahwa kegiatan karya bakti penanaman pohon ini sebagai bentuk kepedulian bersama dalam menjaga lingkungan dan melindungi masyarakat dari bencana alam. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi ajang untuk mempererat tali silaturahmi antara aparat pemerintah, masyarakat, dan TNI.
Dalam kegiatan tersebut, terlihat semangat dan antusiasme yang tinggi dari seluruh peserta. Mereka bekerja sama dengan penuh kekompakan dan kebersamaan, saling membantu dalam proses penanaman pohon. Dengan semangat gotong royong, mereka berhasil menanam ratusan pohon di sekitar Desa Mojong.
Kepala Desa Mojong, Bapak Ahmad, mengungkapkan rasa bangganya terhadap partisipasi aktif masyarakat dalam kegiatan ini. Ia berharap kegiatan ini dapat menjadi contoh bagi desa-desa lainnya dalam menjaga kelestarian alam dan menghadapi bencana alam.
Dengan adanya kegiatan karya bakti penanaman pohon ini, diharapkan Desa Mojong dapat menjadi desa yang hijau dan lestari. Selain itu, kegiatan ini juga dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat lainnya untuk turut serta dalam menjaga keberlanjutan alam dan mengurangi dampak bencana. (Pen/Sdp)
